Gebrak Bareng! BSKDN dan Riau Bicarakan Cara Mencuri Hati dengan Inovasi Baru

Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo telah melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Riau untuk membahas strategi replikasi inovasi yang efektif. Kunjungan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan inovasi di seluruh daerah di Indonesia, agar kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat secara positif.

“Replikasi inovasi adalah cara yang bisa kita pilih untuk mempercepat peningkatan pelayanan publik di daerah,” ucap Yusharto dalam pernyataannya di Jakarta pada hari Jumat. Menurutnya, kolaborasi dengan berbagai pihak merupakan langkah penting yang harus dilakukan Pemerintah Provinsi Riau dalam mereplikasi inovasi. Melalui kolaborasi ini, Pemprov Riau dapat memperoleh informasi baru dan pandangan yang segar terkait upaya meningkatkan inovasi.

Selain kolaborasi, Yusharto juga mendorong Pemprov Riau untuk menggunakan aplikasi Tuxedovation yang dikelola oleh BSKDN. Aplikasi tersebut akan membantu Pemprov Riau mendapatkan informasi terkait inovasi-inovasi yang telah berhasil diterapkan dan memberikan dampak positif dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Untuk memastikan bahwa replikasi inovasi berjalan dengan efektif, Yusharto menyarankan agar Pemprov Riau menyesuaikan inovasi yang direplikasi dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat setempat. Dia juga mengimbau agar saat mereplikasi inovasi, Pemprov Riau harus menjauhi segala bentuk Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) yang dapat memicu konflik.

Yusharto juga mengapresiasi peningkatan inovasi di Provinsi Riau. Berdasarkan skor Indeks Inovasi Daerah (IID) Tahun 2023, Provinsi Riau memperoleh nilai 53,52. “Inovasi di Provinsi Riau semakin meningkat dari waktu ke waktu. Kabupaten dan kota di Riau sudah menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Kami berharap agar nilai indeks inovasinya terus meningkat,” tambahnya.

Dalam rangka meningkatkan inovasi, Yusharto juga mengajak semua pihak terkait di Provinsi Riau untuk terus memperkuat kerjasama dan menjaga semangat kolaborasi. Dengan bersatu, bukan tidak mungkin potensi inovasi di Riau dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat setempat.

Jadi, melalui upaya replikasi inovasi dan kolaborasi yang kuat, Provinsi Riau diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain di Indonesia dalam meningkatkan pelayanan publik dan kualitas hidup masyarakat. Semoga inovasi terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah.